Microsoft akhirnya mengumumkan penerus laptop ikonisnya, Surface Book 2 pada pekan ini. Laptop tersebut akan dilepas ke pasaran mulai November 2017 di kisaran US$ 1.499 atau setara dengan Rp 20 jutaan.
Surface Book 2 tidak memiliki perbedaan yang terlalu mencolok dibanding pendahulunya, Surface Book.
Desainnya pun masih sama, laptop mengusung keyboard backlit LED dengan bodi ramping berbahan magnesium. Layarnya juga bisa ditekuk 360 derajat dan menjadikan laptop ini sebagai perangkat tablet.
Nah, laptop ini tersedia dalam dua varian layar. Versi 13,5 inci dengan resolusi 3.000 x2.000 piksel atau versi 15 inci dengan resolusi 3.240x2.160 piksel. Keduanya memiliki 10 poin sentuhan di layar dan menggunakan aspek rasio 3:2. Layar laptop juga mendukung penggunaan perangkat Surface Pen dan Surface Dial.
Di atas kertas, laptop ini mengusung spesifikasi premium pada kelasnya. Ia dibekali dengan prosesor Intel Core generasi ke-8 (8th Gen Core). Keduanya tersedia dalam kapasitas penyimpanan 256GB, 512GB, dan 1TB. RAM-nya sendiri ditawarkan dalam pilihan 8GB dan 16GB.
Lebih detail, varian 13,5 ditopang kartu grafis NVIDIA GTX 1050, sedangkan varian 15 inci disematkan kartu grafis NVIDIA GTX 1060. Kemampuan pemrosesan chip laptop tersebut diklaim mampu untuk menjalankan performa Windows Mixed Reality dengan headset yang kompatibel.
Karena dipersenjatai prosesor gahar, Microsoft mengklaim Surface Book 2 sangat optimal dalam menjalankan sejumlah aplikasi profesional dengan spesifikasi berat, seperti Adobe, Autodesk, dan Dessault tanpa adanya lag dan kendala apa pun.
Menariknya lagi, ia bisa memainkan gim PC dengan spesifikasi menengah ke atas dalam resolusi 1.080p dan framerate 30 fps (frame per second). Microsoft tidak mengungkap apakah laptop jagoan barunya ini akan menyambangi Indonesia atau tidak.
No comments:
Post a Comment